7cara pembuatannya gampang banget.. tapi sebelum membuat perlu disiapkan bahan2 seperti berikut: 1. lampu bekas yg kya gini (maklum ga tau namanya, langsung gambar aja yak..) 2. 4 buah dioda ato dioda brige pcs Led putih 4. 4 pcs dioda ato dioda bridge 5. kabel dan terakhir siapkan jg peralatan tempur seperti solder dan kawan2 nya Langkah-langkah pembuatan bongkar bohlam bekas anda seperti
SKEMALAMPU LED CARA MEMBUAT LAMPU LED 220VAC TANPA DRIVER. KUMPULAN SKEMA ELEKTRONIKA LED AND LIGHT. RANGKAIAN LAMPU LED ARJIP S BLOG. CARA 'Membuat Sendiri Lampu LED Hemat Energi Eyuana Com May 3rd, 2018 - Membuat Sendiri Lampu LED Hemat Kalau gag coba pakai ukuran 470nF 400v untuk
Karenaitu lampu neon lebih hemat energi dibanding bohlam. Yang terakhir lampu LED. Lampu Led adalah lampu yang terdiri dari kutub anoda dan katoda. Lompatan ion di katoda dan anoda di ruang hampa ini yang membuat lampu LED menyala. Dan panas yang ditimbulkan saat lompatan ini terjadi hampir tidak ada atau sangat kecil.
Pastipernah dengar 'kan tentang lampu LED? Lampu ini memang harganya lebih mahal di banding lampu biasa, tapi LED memiliki segudang keunggulan seperti hemat energi, lebih terang, tidak panas, dan daya pakainya pun lebih panjang. Jadi, yuk ikuti tips hemat listrik ini dan ganti bola lampu rumahmu dengan LED agar lebih hemat! 3.
Selainitu komponen yang dibutuhkan untuk membuat rangkaian lampu hemat energi ini juga bisa didapat dengan mudah di toko-toko komponen elektronika yang ada di sekitar rumah anda. Sebelum memulai proses membuat lampunya, langkah pertama yang harus anda lakukan adalah mempersiapkan semua komponen yang diperlukan.
caramembuat lampu led hemat enargy. Penggunaan lampu LED (light Emitting Diode) sudah mulai banyak digunakan saat ini, dikarenakan lampu led mampu menghemat penggunaan konsumsi daya listrik sampai dengan 85% bila dibandingkan jika kita menggunakan lampu halogen atau lampu pijar biasa. Sedangkan lampu efisiensi (lampu jari / CFL) hanya mampu
. Jumpa lagi di Pusat Pengetahuan dan Teknologi...!!! Penggunaan lampu LED light Emitting Diode sudah mulai banyak digunakan saat ini, dikarenakan lampu led mampu menghemat penggunaan konsumsi daya listrik sampai dengan 85% bila dibandingkan jika kita menggunakan lampu halogen atau lampu pijar biasa. Sedangkan lampu efisiensi lampu jari / CFL hanya mampu menghemat konsumsi daya listrik sekitar 30% . Sangat fantastis bukan kemajuan teknologi sekarang ini. Karena efisiensinya kemungkinan pada suatu saat nanti kemajuan teknologi lampu led digunakan sebagai model sumber penerangan masa depan karena lampu ini dapat menekan pemanasan global dan pemborosan penggunaan daya listrik PLN. Hal ini terbukti sebab lampu led sudah banyak di aplikasikan untuk penerangan rumah, penerangan jalan, lampu lalu-lintas, lampu senter, interior/eksterior gedung mewah,dsb. "Wah berarti nanti sudah tidak ada lagi pemadaman bergilir lagi dari PLN. hehehe.... D D'' Menuju ke Pembuatan Lampu Led Lampu led memang terkenal sangat efisien, namun untuk harganya masih digolongkan sangat mahal, sebab kita harus merogoh kocek sekitar Rp untuk membeli sebuah lampu led saja. Bahkan ada harga diatas tergantung merk pada masing-masing lampu tersebut. Tidak mengherankan jika masyarakat pedesaan belum banyak yang menggunakan teknologi ini. Untuk itu pada postingan kali ini kami tim kreatif mencoba untuk membantu anda membuat lampu efisiensi lampu led dengan biaya rendah dan komponen mudah di dapatkan. Masalah kualitas keawetan tidak kalah dengan lampu yang dijual di pasaran, mungkin hanya kalah dari segi tampilan saja - . Komponen dan Estimasi Harga Komponen 1. Lampu LED warna putih bening sebanyak 25 pcs..Rp 500,- = Rp. 2. Dioda IN4007 sebanyak 4 pcs.............................Rp1000,- = Rp. 3. Kapasitor milar 330nF/450 Volt............................Rp1000,- = Rp. 1000,- 4. Elco 4,7uF / 450 Volt..........................................Rp1500,- = Rp. 1500,- 5. Resistor ukuran R 470K......................................Rp 250,- = Rp. 250,- 6. Resistor ukuran R 330ohm................................. Rp 250,- = Rp. 250,- - + TOTAL PENGELUARAN = Rp. Tapi jika anda memiliki lampu bekas efisiensi CFL Compact Fluorescent Light yang sudah rusak, maka bekas lampu tersebut jangan dibuang dulu, kita dapat menggunakan sebagian komponennya untuk membuat lampu led efisiensi ini. Anda tinggal membelikan kekurangannya saja. Sebab pada rangkaian bekas ballast CFL sudah terdapat hampir semua komponennya. Memanfaatkan barang bekas berarti anda telah ikut membantu menyelamatkan bumi dari pemanasan global "Global Warming" . Langkah Pembuatan 1. Langkah awal yang perlu disiapkan adalah membuat rangkaian seperti gambar diatas. Manfaatkan casing lampu jari untuk digunakan nantinya sebagai pengganti wadah untuk lampu led efisiensi ini. Untuk pemantul cahayanya gunakan bekas kaset VCD yang sudah rusak. Langkah Kerja Pembuatan Lampu LED Setelah rangkaian dirangkai, test dulu dengan led yang kita seri sementara untuk nantinya dicoba dengan listrik AC 220 Volt. Saya sarankan jangan memegang rangkaian ini saat dilakukan pengujian rangkaian, sebab rangkaian ini terhubung langsung dengan listrik tegangan tinggi 220 Volt. ** Perlu diketahui besarnya arus yang diperbolehkan masuk pada LED sekitar 10mA 20mA. Tegangan kerja pada sebuah led putih sekitar 3 Volt 3,7 Volt. Jika tegangan kerja diatas tegangan ini kemungkinan lampu led tidak awet, mudah putus bahkan bisa terbakar. 2. Setelah langkah satu sudah dikerjakan, pada langkah dua ini kita pasangkan rangkaian yang sudah jadi ke dalam tempat bekas lampu jari CFL. Buat Rangkaiannya serapi mungkin dan tidak mengurangi estetika kesopanan. 3. Pada langkah ini uji coba kembali rangkaian lampu efisiensi LED yang telah anda buat sebelum dipasang permanen. 4. Tahap Pemasangan pada dinding kamar, dan ternyata hasilnya lumayan terang untuk menerangi ruangan kamar tidur. Akan tetapi kalau soal kecerahan pastinya kalah jauh jika dibandingkan dengan lampu CFL Lampu hemat energi model tabung . Namun kembali lagi ke segi efiensinya mas brow... bahwa lampu ini dapat menghemat 85 % konsumsi daya listrik dan dalam segi umur lampu ini jauh lebih awet dibanding lampu hemat energi yang anda gunakan saat ini. Dan dalam segi kesehatan lampu ini tidak mengandung bahan berbahaya mercury yang membahayakan kesehatan kita. - Silahkan Berkomentar.......... dan Jangan Lupa untuk Mencoba Membuatnya !!!! Untuk Perhitungan Daya Lampu LED sebagai berikut a. Mencari Beban Kerja Lampu Led R = Vs-Vd / I dimana, R = Resistor I = Arus LED Arus max. led = 20 mA Vs = Tegangan sumber Listrik PLN 220 V Vd = Tegangan kerja LED Tegangan kerja maksimal led = 3,7 Volt Jadi R = 220V – 3,7 V x 25 pcs / A R = 220V – 92,5V / A R = V / 0,02 A R = 6375 ohm b. Mencari Besarnya Arus Total Lampu Led Id = Vs-Vd / R dimana, Id = Arus Lampu Led Vs = Tegangan Sumber Vd = Tegangan kerja LED R = Beban total LED Jadi Id = 220 V - 92,5 V / 6375 ohm Id = 127,5 V / 6375 ohm Id = A Pd = Id x Vd dimana, Pd = Besarnya daya lampu led Id = Arus Lampu Led Vd = Tegangan kerja yang dibutuhkan lampu led Jadi Pd = 0,02 A x 92,5 V Pd = 1,85 Watt Wah dayanya kecil banget ya ?? maka hanya dengan daya output sebesar 1,85 Watt kita dapat lebih hemat dalam penggunaan daya listrik dirumah kita. Jika kita hitung berdasarkan tarif dasar PLN selama 1 bulan - Semisal lampu kita hidupkan selama 12 jam / hari jam jam - Harga Tarif Dasar Listrik PLN Per kWh R1 Daya 450 VA = Rp 415 per kWh R1 Daya 900 VA = Rp 605 per kWh R1 Daya VA = Rp 979 per kWh R1 Daya VA = Rp per kWh Rumus Perhitungannya = Pemakaian x Tarif Dasar Listrik Semisal listrik rumah menggunakan 900 VA, maka perhitungannya sbb 1,85 Watt x 12 jam = 22,2 Watt Dalam 1 bulan = 22,2 Watt x 30 hari = 666 Watt 0,666 kWh Uang yang dikeluarkan untuk membayar lampu LED selama 1 bulan = 0,666 kWh x Rp 605,- = Rp 402,93,- Dalam satu bulan kita hanya membayar biaya lampu sebesar Rp 402,93,- Biayanya Pengeluarannya Murah khan ?? makanya ayo kita segera bikin LAMPU LED sendiri dengan memanfaatkan barang - barang bekas yang tidak terpakai dirumah. Artikel Tentang Membuat Sendiri Lampu LED Hemat Energi -
Kesal karena tagihan listrik membengkak? Yuk, lakukan penghematan listrik rumah tangga dengan 14 cara kreatif berikut ini. Pusing karena tiap bulan tagihan listrik membengkak? Jangan khawatir, Toppers, sebab kini kamu sudah menemukan daftar solusi untuk menurunkan tagihan listrik PLN. Caranya sederhana, lho, yakni dengan sedikit mengubah kebiasaan kita dalam menggunakan listrik dan mengikuti sejumlah tips dan trik berikut ini. Penasaran? Tanpa panjang lebar lagi, yuk, kita lihat tips dan trik berikut ini Tips Menghemat Listrik yang Mudah Dilakukan 1. Manfaatkan listrik prabayar Sumber gambar tambahsatu Salah satu tips hemat listrik yang paling efektif adalah beralih ke listrik prabayar. Tidak perlu khawatir pemakaian berlebihan karena kamu sendiri yang menentukan seberapa besar pengeluaran listrik yang sesuai dengan kantongmu. Untungnya lagi, kamu bisa membeli token listrik kapan pun kamu butuh melalui Tokopedia. Dapatkan promo spesial untuk pembelian token listrik di Tokopedia! Bayar tagihan listrik dan token PLN di Tokopedia dan dapatkan berbagai promo menarik. 2. Gunakan lampu LED Sumber gambar pexels Pasti pernah dengar kan tentang lampu LED? Lampu ini memang harganya lebih mahal di banding lampu biasa, tapi LED memiliki segudang keunggulan seperti hemat energi, lebih terang, tidak panas, dan daya pakainya pun lebih panjang. Jadi, yuk ikuti tips hemat listrik ini dan ganti bola lampu rumahmu dengan LED agar lebih hemat! 3. Gunakan AC hemat listrik Sumber gambar daikin Kalau memang kondisimu tidak memungkinkan untuk hidup tanpa pendingin udara, apalagi untuk kamu yang tinggal di kota beriklim tropis, Toppers harus pintar-pintar memilih AC hemat listrik. Kamu juga bisa sesuaikan kapasitas AC dengan besarnya ruangan. Pilih air conditioner terbaik dengan konsumsi rendah listrik agar tagihan listrik tidak jebol tanpa harus menderita panas-panasan di siang hari. 4. Manfaatkan ventilasi udara Sumber gambar pexels Memang, tidak ada yang bisa mengalahkan efektifnya AC dalam melawan udara panas di negara tropis. Tapi jika ingin hemat listrik, coba deh Toppers lebih memanfaatkan penggunaan ventilasi udara. Jika rumah kamu memang kekurangan ventilasi udara, coba perbanyak jendela dan kisi-kisi. Selain rumah jadi lebih sejuk, kamu jadi lebih hemat listrik karena tidak terlalu sering menggunakan AC. 5. Cabut steker kabel jika tidak dipakai Sumber gambar pexels Biasanya, orang lebih suka membiarkan steker tercolok selama 24 jam. Selain lebih mudah saat membutuhkan daya listrik, misalnya untuk mengisi ulang gadget, kita juga jadi lebih cepat dalam melakukan sesuatu. Tapi sayangnya, kecepatan dan kenyamanan itu harus ditebus dengan tagihan listrik mahal. Ya, Toppers, sebab steker yang tercolok itu teta mengkonsumsi listrik lho meskipun tidak tersambung ke perangkat lain seperti televisi, hape, laptop dan lain sebagainya. Tips hemat listrik selanjutnya adalah dengan cabut steker saat tidak dipakai. Selain hemat listrik, mencabut steker juga mencegah korsleting, lho. BACA JUGA LISTRIK DIPUTUS SEMENTARA KARENA TELAT BAYAR? INI SOLUSINYA 6. Matikan alat elektronik di malam hari Sumber gambar pexels Pada malam hari saat aktivitas kita berakhir dan waktunya beristirahat, inilah saat yang tepat untuk memaksimalkan penghematan listrik. Seperti kamu yang recharge tenaga pada malam hari, penggunaan listrik juga perlu diistirahatkan. Selain untuk hemat listrik, tips ini juga sekalian untuk memaksimalkan istirahat pada malam hari. 7. Hindari penggunaan mesin pengering Sumber gambar pexels Toppers, kita harus bersyukur tinggal di negara tropis seperti Indonesia, karena dengan banyaknya panas matahari, kita gak perlu repot membeli atau menggunakan mesin pengering. Cukup jemur pakaian di tali jemuran pada siang hari, dan baju-bajumu akan kering total dalam waktu 1-2 jam. Biaya listrik untuk mengoperasikan mesin pengering pun tidak membebani, sehingga misi hemat listrik pun tetap terjalani. 8. Gunakan TV dan Monitor LED Televisi dan Monitor LED terbukti lebih hemat listrik dibanding layar yang memiliki blok belakang. Selain itu, display dari layar LED juga jauh lebih jelas dan nyaman dilihat dibanding model-model lama. Sama hal nya dengan lampu LED, membeli TV dan monitor LED memang lebih mahal, tapi ini adalah sebuah langkah investasi untuk menekan tagihan listrik Memakai fasilitas AC untuk menumpas panas siang hari memang hal kesukaan banyak orang, tapi demi menghemat listrik, coba sesekali manfaatkan ventilasi udara untuk sejukkan ruangan. Dengan ini, kamu hemat listrik dan mempromosikan pergantian udara yang bermanfaat bagi saluran pernapasan juga. Pada malam hari saat aktivitas kita berakhir dan waktunya beristirahat, inilah saat yang tepat untuk memaksimalkan hemat listrik. Mematikan listrik pada malam hari seperti kipas, lampu, atau TV sudah lebih dari cukup untuk melengkapi misi hemat listrik-mu. 9. Gunakan laptop, bukan komputer desktop Sumber gambar pexels Komputer desktop memang membuat pemakai lebih leluasa dalam bekerja, tapi sayangnya, komputer desktop memakan banyak listrik saat beroperasi. Lagipula, banyak poin plus nya kok dari menggunakan laptop, seperti mudah dibawa kemana-mana, banyak model laptop yang bisa Toppers pilih, dan juga memiliki fungsi yang hampir sama dengan komputer desktop. 10. Gunakan air panas saat masak nasi dengan rice cooker Sumber gambar bonappetit Mungkin tidak pernah kamu sadari, Toppers, memasak nasi menggunakan rice cooker ternyata menarik daya listrik cukup besar. Tips hemat listrik rice cooker berikutnya adalah dengan menggunakan air panas saat memasak nasi dengan rice cooker. Selain menghemat listrik, proses memasak nasi juga jadi lebih singkat. 11. Gunakan alat elektronik sesuai kebutuhan dan kapasitas Sumber gambar pexels Menggunakan alat elektronik sesuai kebutuhan dan kapasitas adalah kunci dalam hemat listrik. Salah satu cara untuk melakukan tips ini contohnya menggunakan mesin cuci dengan kapasitas tertentu, dan tidak overload pakaian saat penggunaan. Menggunakan kulkas dengan watt kecil juga bisa jadi pilihan lain. Intinya, jangan memakai alat elektronik melampaui kapasitasnya, karena jika alat elektronik bekerja ekstra keras, alat itu juga akan memakan lebih banyak tenaga listrik. 12. Perbanyak tanaman Sumber gambar pexels Mengoptimalkan potensi alam juga bisa jadi siasat dalam memperhemat tagihan listrik. Keberadaan tanaman hijau akan membuat di lingkungan sekitarnya lebih segar dan sejuk. Kalau sudah begini, penggunaan AC dapat dikurangi atau bahkan tidak dipakai sama sekali. 13. Gunakan tirai untuk menahan panas Sumber gambar pexels Sementara tirai tetap berperan dalam menahan panas, cahaya matahari pada siang hari dapat dimanfaatkan sebagai pencahayaan. Cara ini dapat meminimalisir penggunaan lampu pada siang hari yang tidak perlu. Khawatir tagihan selalu membengkak? Gunakan alat ini! 14. Sumber daya energi alternatif Sumber gambar pexels Untuk menghemat listrik, Toppers juga bisa menggunakan sumber daya energi alternatif. Contohnya adalah panel surya. Kenapa panel surya? Pertama, panel surya tidak memerlukan bahan bakar yang berarti tidak menghasilkan emisi gas yang menimbulkan polusi. Kedua, kapasitasnya dapat diatur sesuai dengan modul yang dipasang. Jadi Toppers gak akan kelebihan atau kekurangan listrik. Demikianlah tips menghemat listrik yang dapat kamu terapkan di rumah, Toppers. Nah, untuk kamu yang ingin membayar tagihan listrik atau membeli token PLN, kamu bisa melakukan pembayaran dan pembelian melalui Tokopedia. Udah tau mau beli barang yang mana? Dapatkan penawaran terbaiknya di sini!
Kamu bisa cari tahu cara membuat rangkaian lampu LED untuk penerangan rumah yang lebih baik dan menyala. Simak tips dan triknya secara cepat dan mudah di sini selengkapnya! Seiring berjalannya waktu, penerangan rumah bukan hanya sekadar pencahayaan semata melainkan juga ada kaitannya dengan efisiensi daya listrik. Rumah yang terang kini semakin hemat energi dengan usia pakai lampu untuk jangka panjang, khususnya pada penerangan interior rumah. Salah satu cara yang tepat adalah penggunaan lampu LED yang diklaim mampu menghemat daya listrik hingga 85% dibanding lampu biasa. Hal ini pastinya sangat fantastis, bahkan sebuah lampu LED juga bisa digunakan hingga belasan tahun sehingga menghasilkan nilai ekonomis tinggi. Secara fakta tersebut, lampu LED pastinya memiliki banyak manfaat yang baik untuk kebutuhan rumah tangga. Usut punya usut kamu juga bisa membuat rangkaian lampu LED sebagai penerangan rumah sehingga menghasilkan suasana yang lebih nyaman dan menarik. Seperti apa proses dan cara membuat rangkaian lampu LED untuk kebutuhan rumah tangga? Simak pembahasannya bersama-sama! Sumber Lampu LED memang dikenal sangat efisien daya, namun harga bohlam cenderung lebih mahal dibandingkan lampu lainnya. Pasalnya, kamu harus merogoh kocek mulai Rp50 ribu unuk sebuah lampu LED saja, bukan tak mungkin harga tersebut ikut terkerek hingga lebih dari Rp150,000. Harga tersebut juga bergantung pada masing-masing merek lampu, sehingga keberadaan lampu LED masih belum terdistribusi dengan baik. Oleh sebab itu, tak ada salahnya untuk membuat rangkaian lampu LED untuk penerangan rumah berbiaya rendah dan mudah di pasaran. Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa cari tahu apa saja perlengkapan dan estimasi harga komponen membuat rangkaian lampu LED untuk penerangan rumah berikut ini 1. Lampu LED warna putih bening sebanyak 25 pcs. Rp500,- Rp12,500,- 2. Dioda IN4007 sebanyak 4 pcs 1,000,- Rp4,000,- 3. Kapasitor milar 330nF/450 Volt 1,000,- Rp1,000,- 4. Elco 4,7 uF/450 Volt 1,500,- Rp1,500,- 5. Resistor ukuran R 470K 250,- Rp250,- 6. Resistor ukuran R 330 ohm 250,- Rp250,- Total pengeluaran Rp19,500 Apabila kamu sudah memiliki lampu bekas efisiensi CFL Compact Fluorescent Light yang sudah rusak, maka bekas lampu tersebut jangan dibuang dulu. Karena kamu bisa gunakan sebagian komponennya untuk membuat lampu LED murah ini, hanya tinggal beli paket yang kurang saja. Pada rangkaian bekas ballast CGL, sudah hampir semua komponennya tersedia sangat lengkap. Langkah Membuat Rangkaian Lampu LED untuk Penerangan Rumah Sumber 1. Langkah awal yang perlu disiapkan adalah membuat rangkaian dengan memanfaatkan casing lampu jari. Casing tersebut akan dimanfaatkan sebagai pengganti wadah untuk lampu LED efisiensi ini, untuk pemantul cahayanya gunakan bekas kaset VCD yang sudah rusak. Setelah rangkaian dibuat, kamu bisa uji coba dengan LED sementara melalui rangkaian seri, kemudian dicoba melalui listrik AC 220 volt. Tidak disarankan untuk memegang rangkaian listrik karena terhubung langsung dengan listrik bertegangan tinggi 220 volt. 2. Kemudian pasangkan rangkaian lampu yang sudah jadi ke dalam tempat bekas lampu jari. Buat proses rangkaiannya dengan presisi sehingga terlihat bersih dan estetis. 3. Kemudian, uji coba kembali rangkaian lampu LED yang telah kamu buat sebelum dipasang permanen. 4. Tahap membuat rangkaian lampu LED untuk penerangan rumah menghasilkan tekstur terang untuk ruangan dan kamar tidur. Meski belum sebaik lampu hemat energi, namun efisiensi penggunaan lampu ini diklaim efisien hingga 85%, dan tetap lebih awet dibanding lampu hemat energi. Hitung BIaya Listrik Membuat Rangkaian Lampu LED untuk Penerangan Rumah Umumnya, daya listrik lampu LED rata-rata sekitar 1,85 Watt per lampu, sehingga dipastikan jauh lebih terjangkau penggunaan daya listriknya. Jika dihitung berdasarkan tarif dasar PLN selama sebulan maka caranya Lampu dihidupkan selama 12 jam/ hari 18 00 – 16 00, maka harga tarif dasar listrik PLN per kWh adalah 1. R1 daya 450 VA Rp415 per kWh 2. R1 daya 900 VA Rp605 per kWh 3. R1 daya 1,300 VA Rp979 per kWh 4. R1 daya 2,200 VA Rp1,004 per kWh Rumus perhitungan Pemakaian x Tarif Dasar Listrik Jika listrik rumah menggunakan 2,200 VA, maka perhitungannya adalah sebagai berikut 1,85 watt x 12 jam = 22,2 Watt. Dalam satu bulan = 22,2 Watt x 30 hari = 666 Watt 0,666 kWh Uang yang dikeluarkan untuk biaya listrik lampu LED. 0,666 kWh x Rp1,004 = Rp668,64,- Artinya biaya satu lampu membutuhkan uang senilai Rp668,4 kemudian kalikan saja dengan jumlah lampu yang ada di dalam rumah untuk menghitung secara lebih mudah dan jelas. Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang cara membuat rangkaian lampu LED beserta perhitungannya menurut angka. Temukan inspirasi menarik seputar hunian dan tips bangun rumah, selengkapnya di Wujudkan hunian idaman kamu seperti Gateway Park of LRT City, hanya di dan yang pastinya AdaBuatKamu!
Web server is down Error code 521 2023-06-13 214305 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d6d81d09e6a0eb4 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
JAKARTA, - Penggunaan lampu di rumah tanpa disadari mengonsumsi energi cukup banyak, terlebih bila menyala sepanjang hari. Namun, jumlah energi ini tergantung pada jenis lampu yang digunakan. Dilansir dari Energy Government, Kamis 9/6/2022, semua bohlam lampu memiliki umur operasi nominal atau terukur yang dipengaruhi seberapa sering lampu menyala dan mematikannya. Semakin sering lampu menyalan dan dimatikan, semakin rendah umur pengoperasiannya. Berikut jenis lampu dan seberapa sering harus mematikannya agar menghemat biaya. Baca juga 3 Tips Menjaga Bahan Makanan di Kulkas Tetap Dingin Saat Mati Lampu Lampu bohlam pijar SHUTTERSTOCK/ATK WORK Ilustrasi lampu di rumah. Lampu bohlam pijar harus dimatikan kapan pun saat tidak diperlukan karena ini jenis penerangan paling tidak efisien. Sebab, 90 persen dari energi yang digunakan lampu dikeluarkan sebagai panas dan hanya sekitar 10 persen yang menghasilkan cahaya. Selain itu, mematikan lampu bohlam pijat juga membuat ruangan lebih sejuk, terutama pada musim panas. Baca juga Tips Feng Shui Pencahayaan Kamar Tidur, Jangan Pakai Lampu Warna Merah Lampu halogen Lampu halogen lebih efisien daripada lampu pijar tradisional dan jauh lebih efisien daripada CFL dan LED. Meski demikian, tetap harus mematikan lampu ini saat tidak digunakan. Lampu CFL Meski sangat efisien, efektivitas biaya mematikan lampu CFL untuk menghemat energi sedikit lebih rumit. Aturan umum adalah jika Anda berada di luar ruangan selama 15 menit atau kurang, biarkan lampu tetap menyala. Namun, apabila Anda berada di luar ruangan selama lebih dari 15 menit, matikan. Masa pakai CFL lebih dipengaruhi berapa kali mereka dinyalakan dan juga 4 Tips Memilih Lampu Meja untuk Ruang Kerja di Rumah Untuk memperpanjang umur bohlam CFL lebih banyak, sebaiknya menyalakan dan mematikannya lebih jarang daripada menggunakannya lebih sedikit. Ini adalah kepercayaan umum bahwa CFL menggunakan banyak energi untuk memulai dan lebih baik tidak mematikannya untuk waktu singkat. Jumlah energi bervariasi antara produsen dan model. Jumlah listrik yang dikonsumsi lampu CFL untuk memasok arus masuk sama dengan beberapa detik atau kurang dari operasi lampu normal. Mematikan lampu CFL selama lebih dari lima detik dapat menghemat lebih banyak energi daripada yang akan digunakan untuk menyalakannya kembali. Baca juga Ragam Keunggulan lampu LED yang Perlu Diketahui Lampu LED Unsplash/mehedi192 Ilustrasi lampu LEDMasa pakai lampu LED tidak terpengaruh dengan menyalakan dan mematikannya. Sementara itu, masa pakai lampu fluoresen berkurang. Semakin sering menyala dan mematikan lampu, tidak akan berefek negatif pada masa pakai LED. Karakteristik ini memberi lampu LED beberapa keunggulan berbeda dalam hal pengoperasian. Misalnya, lampu LED memiliki keunggulan bila digunakan bersama dengan sensor okupansi atau sensor siang hari yang mengandalkan operasi on-off. Baca juga Cara Menghemat Energi Listrik Berdasarkan Jenis Lampu Selain itu, berbeda dengan teknologi tradisional, lampu LED menyala dengan kecerahan penuh hampir seketika tanpa penundaan. Sebagian besar lampu LED juga tidak terpengaruh oleh getaran karena tidak memiliki filamen atau penutup kaca. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
cara membuat lampu led hemat energi